Langsung ke konten utama

Kaligrafi Golongan Naskah MTQ Nasional Batam 2014

Salah Satu Karya Peserta MKQ Golongan Naskah Wajib
Pada MTQ Tingkat Nasional ke XXV di Batam Kepri Tahun 2014
Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke XXV di Kota Batam Kepulauan Riau dilaksanakan pada tanggal 5-14 Juni 2014. Peserta MTQ yang bermusabaqah di Kota Batam ini telah mempersiapkan diri agar bisa tampil maksimal. tak terkecuali juga peserta Musabaqah Kaligrafi Alquran (MKQ) mereka berusaha bagaimana pada MTQ ini bisa tampil dengan trand yang terbaru dan unik  sehingga bisa memikat dewan hakim.
Musabaqah Khat Alquran pada MTQ Nasional di Batam tahun 2014 ini dilaksanakan 2 babak, yaitu babak penyisihan dan babak final. Bapak penyisihan dilaksanakan mulai 7 – 10 Juni 2014. Hari pertama Sabtu, 7 Juni 2014 Musabaqah Khattil Quran melombakan golongan Naskah, Hari kedua Minggu, 8 Juni 2014 melombakan golongan Hiasan Mushaf, hari ketiga Senin, 9 Juni 2014 melombakan golongan Dekorasi dan Selasa, 10 Juni 2014 melombakan golongan Kontemporer (Masih Eksebisi). Dan Babak Final dilaksanakan pada Hari Kamis 12 Juni 2014. Sedangan pada hari Rabu 11 Juni 2014 dilaksanakan DIALOG KALIGRAFI yang dilaksanakan di Hotel Harmoni One Lantai 6 Kota Batam
Bagi para Khatath dan khattatah yang yang tertarik memiliki koleksi fail poto kaligrafi MTQ Nasional ke 25 Batam  ini. bisa menghubungi ana An. Ismail Kadir HP 085280461373 .Harga 1 CD RP. 150.000 (diluar Ongkos kirim)
Tag :
MTQ Jabar Tahun 2014
MTQ Nasional Batam 2014

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rumus 34 Tashrif Fiil Madhi, Mudhari' dan Amar

  Rumus 34 By Ismail Kadir Istilah Rumus 34 ini saya perkenalkan sejak tahun 2000. orang lebih kenal dengan istilah Tashrif.. Kenapa saya katakan Rumus 34 . karena sesuai dengan jumlah perubahan kata Kerja Fiil yang ada dalam Tasrif tersebut . dengan rincian Fiil Madi 14, Fiil Mudhari 14 dan Fiil Amar 6 jumlah kesekuruhan 34. saya juga tidak menggunakan kata فعل karena kurang bagus saat akan diterapkan dalam contoh yang sederhana . kalau menggunakan كَتَبَ bisa langsung di implementasi ke Kalimat sederhana. Yang ingin Mendownload Rumus 34 ini silahkan kelik di bawah ini Download Rumus 34 by Ismail Kadir Tag #Rumus 34# #Tashrif# #Contoh Tashrif#

Finalis Kaligrafi Digital MTQ Korpri V Tingkat Nasional Tahun 2021 di Kendari

 FINALIS KALIGRAFI DIGITAL PUTRA Juara 1 Karya SYAIFUDDIN, S.ThI, MA.Hum (Kemenag ) Juara 2 Karya ISMAR ROSIDI, S.IP  (Sumut ) Juara 3  Karya UBAIDILLAH, S.Pd. M.Si  (Banten) Juara Harapan 1 Karya SOUPI EFENDI (Sumbar) Juara Harapan 2 Karya ARFAN SUSANTO, A.Md  (Sultra ) Juara Harapan 3 Karya HANUNG FEBRIANTO, A.Md  (Kementerian PUPR ) FINALIS KALIGRAFI DIGITAL PUTRI Juara 1 Karya HJ. YAYAT SURYATI, S.Ag  ( Banten ) Juara 2 Karya NUR HAMIDA IDRUS  ( Sulbar ) Juara 3 Karya ST. MUWAQQIRAH, S.Pd, M.Pd  (Sulsel ) Juara harapan 1 Karya ANNISA ZAHROUS SALMA, A.Md.Ak  ( Kementerian Tenaga Kerja ) Juara Harapan 2 Karya SAVITRI, ST, M.Eng  ( NTB ) Juara Harapan 3 Karya TRI ANDRIYATI  ( Kementerian Koperasi) Tag : Link Youtube :  https://www.youtube.com/watch?v=NzmdXx2asyc Kaligrafi Digital MTQ Korpri #Kaligrafi Digital# #Digital Calligrafy# #Digital Of Calligrafy# #Ka...

Kaligrafi Kontemporer

 Kaligrafi Kontemporer Kaligrafi kontemporer adalah istilah atau sebutan untuk sebuah karya yang “memberontak” atau “menyimpang” dari rumus-rumus dasar kaligrafi, yang merupakan bentuk manifestasi gagasan dalam wujud visual. Secara estetika kaligrafi kontemporer mengacu kepada kaidah penciptaan seni rupa kontemporer secara umum dan secara etika bersumber kepada Al-Qur’an dan Al-Hadits, yang membawa muatan  artistik-apresiatif yang berfungsi sebagai tontonan (media apresiasi), di sisi lain mengandung muatan  etik-religius yang berfungsi sebagai tuntunan (media dakwah). Sering diistilahkan adanya jenis kaligrafi “murni” dan “lukisan” kaligrafi. Pertama, dimaksudkan sebagai kaligrafi yang mengikuti pola-pola kaidah yang sudah ditentukan dengan ketat, yakni bentuk yang tetap berpegang pada rumus-rumus dasar kaligrafi ( khath ) yang baku. Penyimpangan, ataupun percampuradukan satu dengan lainnya dipandang sebagai kesalahan, karena dasarnya tidak sesuai...